Cerita Hari Ke-16: Upacara dan Kegembiraan di SDN Bambangin

Hari ini, tepatnya pada Senin, 31 Juli, kami memulai pagi dengan semangat tinggi sebagai petugas upacara di SDN Bambangin.

Formasi kami saat upacara sungguh luar biasa! Zaki memimpin upacara sebagai Pemimpin Upacara. Ani, Dewi, dan Nurul bertugas mengibarkan bendera dengan begitu megahnya. Ridwan memberikan doa dengan suara merdu yang menyentuh hati. Huda dengan penuh percaya diri membacakan UUD. Dan Ziah, dengan keceriaannya, menjadi pembawa acara.

Upacara berlangsung dengan khidmat dan penuh kebanggaan. Setelah selesai, kami pun tak ketinggalan momen berharga untuk berfoto bersama guru-guru. Itu akan menjadi kenangan manis yang selalu kami ingat di masa depan.

Tak berhenti di situ, kami juga menyelenggarakan acara istimewa bersama seluruh siswa SDN Bambangin. Dalam acara tersebut, kami memberikan materi yang penting untuk dipahami oleh generasi muda. Nurul membahas tentang kekerasan seksual dengan serius dan mengedukatif. Dewi memberikan pandangan yang menyentuh hati tentang perilaku bullying. Sedangkan Ani, dengan penuh semangat, membahas pentingnya kesetaraan gender.

Anak-anak begitu antusias mendengarkan semua materi yang kami sampaikan. Mereka benar-benar menjadi harapan masa depan yang cerah. Untuk menyudahinya, kami mengadakan games tebak gambar yang menyenangkan. Senyum dan tawa riang anak-anak menjadi hadiah paling berharga bagi kami.

Tak hanya bersama siswa, kami juga tak melewatkan kesempatan berharga untuk berbaur dengan masyarakat Desa Bambangin. Di sore hari, kami mendatangi rumah Pak Muhammad, seorang warga yang ramah dan hangat. Di sana, kami merasa diakui sebagai bagian dari keluarga besar Desa Bambangin. Bahkan, Pak Muhammad memberi kami "Talajuk," alat bercocok tanam, sebagai tanda persahabatan dan dukungan untuk kegiatan kami.

Tentu saja, kami sangat bahagia dengan hadiah tersebut, namun yang lebih berarti adalah ikatan yang terjalin di antara kami dan masyarakat. Pak Muhammad berjanji akan menyerahkan "Talajuk" tersebut secara resmi saat ada acara bersama dosen nanti. Itu akan menjadi momen istimewa yang kami nantikan.

Hari ke-16 kami dalam KKN Sosiologi benar-benar penuh dengan kehangatan dan makna. Berbagi ilmu dengan anak-anak SDN Bambangin dan merasakan kedekatan dengan masyarakat Desa Bambangin telah mengukir kenangan tak terlupakan. Kami tak sabar menantikan hari-hari berikutnya dan berharap dapat memberikan kontribusi yang bermanfaat untuk masyarakat yang kami cintai. Sampai jumpa di artikel selanjutnya, tetap semangat dan jangan lupa untuk menyebarkan kebaikan!

Dokumentasi